asd
HomeStartupPendanaanBinar Academy Raih Pendanaan Oleh Teja Ventures

Binar Academy Raih Pendanaan Oleh Teja Ventures

Date:

Berita Terkait

Microsoft dan OYO Menjalin Kerjasama Kembangkan Teknologi Kamar Pintar

Microsoft dan perusahaan teknologi pariwisata global OYO mengumumkan kerjasama...

Blibli dan BCA Bekerja sama Rilis Kartu Kredit Mastercard

Blibli dan BCA mengumumkan peluncuran kartu kredit co-brand Kartu...

Ajaib Tambah Nilai Akuisinya Menjadi 16% Terhadap Bank Bumi Arta

Melalui PT Takjub Finansial Teknologi (TFT), Grup Ajaib kembali...

Binar Academy, sebuah usaha pendidikan yang berfokus pada pengembangan bakat digital, telah mendapatkan lebih banyak dana pra-Seri A untuk jumlah yang tidak diungkapkan. Dana baru akan digunakan untuk memandu tim ke kursus yang diperpanjang.

Putaran pendanaan dipimpin oleh perusahaan modal ventura Teja Ventures. Ini juga merupakan dana gabungan dari iGlobe Partner dan YCAB Ventures dan Moonshot Ventures. IWEF juga terlibat dalam pendanaan Akademi Binar.

Banyak investor swasta dan angel investor, seperti pendiri Investree Dickie Widjaja dan Andi Andries, juga berpartisipasi dalam putaran pendanaan.

Banyak investor swasta dan angel investor, seperti pendiri Investree Dickie Widjaja dan Andi Andries, juga berpartisipasi dalam putaran pendanaan.

Source: medcom.id

Alamanda Shantika, Pendiri dan CEO Binar Academy, mengatakan Binar Academy akan menggunakan dana baru untuk mempercepat pengembangan tim, ekspansi, dan pertumbuhan akuisisi pengguna.

Selain itu, fokus pengembangan aplikasi yang dapat mendukung kegiatan belajar peserta. Dengan cara ini, Binar Academy dapat menjadi aplikasi atau super aplikasi keterampilan digital pertama di Asia Tenggara.

Didirikan oleh lulusan Gojek, startup melampaui pelatihan bakat digital dan camp pelatihan. perusahaan juga menawarkan berbagai layanan, termasuk: B. Mengintegrasikan peserta ke dalam pelatihan karyawan perusahaan, workshop, perusahaan atau Jobconnect.

Pada kesempatan ini, Binar Academy juga mengumumkan produk baru yaitu Binar GO. Ini adalah produk pembelajaran digital yang dapat Anda akses saat Anda membutuhkannya.

“Binar berusaha untuk memberikan pendidikan yang komprehensif, di mana-mana, tetapi dengan kualitas pembelajaran kelas dunia,” kata Alamanda.

Sejak didirikan pada tahun 2017, Binar Academy memiliki berbagai mitra seperti BCA, Bank Mandiri, Telkom, Telkomsel, Tokopedia, Traveloka dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

Sepanjang tahun 2021, jumlah pengguna telah meningkat 13 kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, pendapatan perseroan meningkat dua kali lipat pada 2021 dibandingkan 2020. Tahun ini, perusahaan telah menetapkan tujuan ambisius untuk tumbuh empat kali lipat.

Virginia Tan, mitra pendiri Teja Ventures, mengatakan perusahaan memberikan pendanaan karena rekam jejaknya yang jelas. Menurutnya, pertumbuhan ini adalah bukti kuat dari pendirinya dan menunjukkan bahwa perusahaan fokus pada pengembangan kualitas produk.

“Saya yakin Binar Academy memiliki potensi untuk menjadi yang terdepan dalam pendidikan teknologi di Indonesia,” ujarnya.

Subscribe

- Notifikasi ke email setiap minggu

- Gratis tanpa biaya bulanan

Terbaru